"Tunjukilah kami jalan yang lurus,"
(Al-Fatihah, 6 )
jalan yg lurus dlm surat tersebut,sering disebutkan dlm berbagai keterangan sebagai jembatan yg teramat halusnya bagaikan rambut dibelah 7.
sebenarnya jalan yg lurus dan halus itu bukanlah diakhirat nanti adanya,
tp didunia inilah adanya,
jalan yg menentukan menuju selamat dan nikmat yg kekal abadi atau celaka dan derita yg kekal abadi pula di akhirat nanti.
hanyalah org yg sudah besertaNya yg sudah tahu jalan tersebut,
maka dari itu alangkah teramat pentingnya kita untuk menemukan jalan yg lurus tersebut,
karena jalan itulah yg akan menentukan selamat atau tidaknya kita di akhir nanti.
manalah kita akan bisa melalui jln yg begitu halus tersebut,tanpa ada yg membimbing dlm perjalanan tersebut.
karena begitu halus dan banyak onak dan duri serta teramat banyak godaan dari iblis laknatullah dlm menempuh perjalanan tersebut.
dan hanyalah orang orang yg benar benar sudah tahu serta mempunyai ilmu untuk melawan sang iblis tersebut dan sdh pernah melewatinyalah yg akan bisa membimbing kita dlm menempuh perjalanan tersebut.
tanpa bimbingan Mereka,
mustahl kita bisa melaluinya...!
siapakah mereka mereka itu...???
Merekalah para Nabi beserta para Pewarisnya yaitu Para Waliullah,Mursyidana,Ulama Warisyatulambyia.
ingatlah..!
dunia ini hanyalah sesuatu yg fana,
yg akan rusak dan ditinggalkan,
janganlah kita gadaikan keselamatan dan kebahagiaan yg sesungguhnya yg kekal abadi,
dengan kenikmatan dan kesenangan dunia yg fana ini.
sungguh alangkah meruginya,
bila kebahagiaan yg sesaat ini digadaikan dgn penderitaan dan azab yg kekal abadi...!
na'udzubillah.......!
maka dari itu,
segeralah kita mencari org yg benar2 tahu jalan yg lurus menuju ke hadirat Allah tersebut,
janganlah kita anggap sepele karena taruhannya adalah bahagia atau derita yg kekal abadi...!!!